Jumat, 14 Januari 2011

Kesendirian Tidak Selalu Mematikan!

Kesendirian Tidak Selalu Mematikan!


Ditulis Oleh: Anne Ahira

Puguh, banyak orang yang tidak menyukai kesendirian,
karena waktu yang dilewati terasa lebih panjang dan
melelahkan.

'Sendiri oh sendiri'... Ternyata hal remeh ini bisa
menjadi masalah besar bagi sebagian orang!

Apakah Puguh termasuk yang demikian? :-)

Memang, kesendirian seringkali diidentikkan dengan hal
yang menakutkan, mengesalkan, bahkan menjadi simbol
kesedihan. Namun, jika kita mau membuka pikiran,
sebenarnya kesendirian itu tidak selalu mematikan!

Kesendirian bisa memiliki dua makna...

Pertama, kesendirian menyangkut fisik yang sebenarnya,
tanpa ada orang di sekitarnya. Kedua, hanya berbentuk
perasaan saja.

Bisa jadi seseorang berada di tengah keramaian, namun
merasakan kesunyian. Mungkin Puguh pernah mengalami
hal serupa, terutama ketika menemui masalah dengan
rekan kerja, sahabat, keluarga, atau pacar? :-) dan lain
sebagainya..!

Satu hal yang perlu Puguh ingat, kesendirian dengan arti
apapun sebenarnya bukan masalah jika kita mampu
mengelolanya dengan baik, atas perasaan, sikap dan
segala situasinya.

Bagaimana kita bisa mengelola kesendirian supaya lebih
bermakna? Lakukan hal berikut :

1. Cari kesibukan dengan melakukan aktivitas positif
yang sangat Puguh sukai, misalnya dengan membaca,
menulis, olahraga, menyanyi? :-) Apapun kesukaan
Puguh. Dengan cara ini, kesendirian akan terasa lebih
menyenangkan!

2. Kedua, ingat-ingat kembali hal-hal yang menjadi
impian Puguh dan belum sempat dilakukan. Puguh bisa
membuka agenda-agenda pribadi, foto-foto jaman
dulu, buku-buku, dan lain sebagainya.

Percaya, cara ini akan menyadarkan Puguh akan
sempitnya waktu untuk mewujudkan segalanya.
Kalau sudah begini, bukankah kesendirian itu jadi
menyenangkan? ;-)

3. Ketiga, buat daftar sebanyak-banyaknya tentang
keinginan yang ingin Puguh wujudkan selagi masih
hidup. Mungkin dengan cara menuliskan kembali
'keinginan gila' saat Puguh masih kecil? Atau mimpi-
mimpi lain yang belum terlaksanakan?

Saat itu Puguh akan sadar, ternyata banyak sekali
hal yg memerlukan kesendirian utk mewujudkannya!

4. Dan yang terakhir.... Sebenarnya ini merupakan hal
*utama* dan yang pertama yang harus Puguh lakukan...
Mendekatlah kepada Yang Maha Mencinta diri Puguh.
Kesendirian ini akan semakin menyadarkan hakekat
keberadaan Puguh di dunia.

Semakin keyakinan ini kuat, maka akan semakin
kokoh kemampuan Puguh mengarungi kehidupan,
dengan segala situasinya.

Intinya, jangan biarkan Puguh terjebak dalam kesendirian
dengan suasana 'hati yang negatif', membiarkannya
berlarut-larut, hingga membuat Puguh putus asa.

Kalau Puguh mau membuka mata, kita sebenarnya tidak
pernah benar-benar sendiri. Ada orang lain di sekitar
kita.

Yang jelas, pasti selalu ada orang yang bisa Puguh
jadikan teman, dan ajak bicara!

Jika Puguh mau terbuka, dalam kesendirian Puguh bisa
merenungkan banyak hal. Dalam kesendirian Puguh bisa
menemukan kedewasaan, kebijaksanaan, ide brilian,
dan memaksimalkan potensi yang Puguh miliki.

Dalam kesendirian pula Puguh bisa mengungkap
kejujuran, yang bisa jadi terkalahkan oleh sombong dan
ego yang seringkali Puguh temukan di keramaian!

Tidak bisa dipungkiri, kesendirian bisa datang kapan
saja kepada setiap orang, termasuk kepada Puguh.

Nah, jika suatu saat atau bahkan saat ini Puguh sedang
dilanda 'kesepian' alias merasa 'sunyi sepi sendiri',
Puguh harus ingat, bahwa kesendirian tidak selamanya
mematikan!

Kelola-lah perasaan Puguh dengan baik, dan buatlah
kesendirian menjadi lebih bermakna. :-)



************** RESOURCE BOX ********************

Asian Brain Newsletter -Think & Succeed!
Kontribusi Anne Ahira & PT. Asian Brain untuk menggali
dan melejitkan potensi masyarakat Indonesia!

Jika tulisan-tulisan Ahira dirasakan bermanfaat
oleh Puguh, tolong sebarkan alamat situs ini:
=> http://www.AsianBrainNewsletter.com

Asian Brain - Untuk INDONESIA
*************************************************

0 komentar:

Posting Komentar